Wednesday, April 13, 2016

Agen Bola - Ranieri Menghadapi Ujian Sulit

Agen Bola - Ranieri Menghadapi Ujian Sulit - Pelatih Leicester City, Claudio Ranieri, mengaku cemas mendekati berakhirnya Liga Inggris. Arsitek asal Italia itu khawatir pasukannya akan terpeleset karena ada lima ujian sulit.

"Agen Bola - Ranieri Menghadapi Ujian Sulit"
Agen Bola



Leicester tetap memimpin klassement Liga Inggris sejak match day ke-27, atau terhitung mulai sejak 16 Januari 2016. The Foxes saat ini top tujuh angka dari Tottenham Hotspur. Mereka cuma butuh tiga kemenangan dari lima laga tersisa buat menjadi jawara.

Agen Bola Euro 2016


Menyaksikan trend positif itu, Jamie Vardy dkk diyakini tak bakal tergeser dari posisinya. Mereka nyaris dijamin menjadi penguasa baru Negara Ratu Elizabeth II. Tetapi, seluruhnya itu rupanya tak menciptakan Ranieri slow. The Tinkerman merasa Leicester masihlah dalam bahaya dikarenakan ada lima ujian susah yg menghadang.

Ujian yg dimaksud Ranieri yakni lima lawan yg dapat dihadapi. Leicester tetap mesti meladeni West Ham United (kandang), Swansea City (kandang), Manchester United (tandang), Everton (kandang) & Chelsea (tandang). Menyaksikan lawan-lawan tersebut, Ranieri menilai misi menyatukan sembilan angka dapat amat sangat berat.

“Kami telah dijamin masuk empat gede. Namun, kejuaraan belum selesai. Lima kontes terakhir dapat menjadi ujian terberat bagi kami. Tottenham Hotspur tentunya tak dapat menyerah. Artinya, kami mesti masihlah konsentrasi,” papar Ranieri.

Ranieri meyakini lawan-lawan setelah itu tak mau gampang dikalahkan. Mereka sanggup amat sangat berbahaya lantaran punyai misi tersendiri. West Ham & MU tetap mengupayakan memperebutkan ticket Eropa, khususnya Liga Champions.

Swansea & Everton sedang berjuang menghindari degradasi. Swansea & Everton cuma terpaut 13 angka & 12 angka dari zona merah. Sedangkan Chelsea bertekad menutup turnamen dgn kemenangan. Intinya, potensi Leicester kehilangan angka lumayan terbuka.

Tidak Hanya itu, sempat berlangsung di mana tim yg diyakini menjadi jawara malah tersungkur. Itu dialami MU terhadap 2011/2012. Di sisa lima laga terakhir, Setan Merah memimpin classement bersama keunggulan lima angka dari Manchester City (Man City).

Namun, MU malah terpeleset, cuma mencatat tiga menang, satu imbang & satu kalah. Sementara Man City menyapu bersih lima laga pamungkasnya. Ahasil, keduanya mengoleksi 89 angka. Namun, The Citizens berwenang terpandai sebab top produktivitas gol.


Sejarah mirip kemungkinan dialami Leicester. Meski memimpin tujuh angka, jumlah golnya tetap kalah dari Tottenham. selama ini Spurs mengoleksi 60 gol, & Leicester 57 gol.

Posted by AiABet.com

No comments:

Post a Comment